Jakarta(ANTARA) - Kepolisian Resor Pelabuhan Tanjung Priok mengungkap kasus penggelapan cumi-cumi dan ikan dori seberat 46 ton dari gudang milik PT SIF di Muara Angke, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara. Jakarta, - Pelabuhan Tanjung Priok kembali disterilisasi untuk mencegah penyebaran wabah corona Covid-19 serta dilakukan penyemprotan dengan disinfektan yang diprioritaskan di area dermaga. "Ketika ada anjuran agar warga bekerja di rumah work from home, aktivitas di Pelabuhan Tanjung Priok, terutama di dermaga tidak berhenti. Para petugas seperti petugas pandu, operator crane, petugas lapangan penumpukan peti kemas, termasuk supir truk kontainer terus bekerja di lapangan,” kata Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia II Persero / IPC, Arif Suhartono dalam keterangan resminya di Jakarta, Minggu 29/3/2020. Penyemprotan disinfektan dilakukan oleh petugas PMI Jakarta Utara, di bawah koordinasi Kepala Polres Pelabuhan Tanjung Priok, Kurniawan Tandi Rongre. Dalam kesempatan tersebut, General Manager IPC Cabang Pelabuhan Tanjung Priok Suparjo menyerahkan donasi kepada PMI Jakarta Utara, untuk memperluas cakupan sterilisasi, termasuk di beberapa area pelabuhan yang berdekatan dengan aktivitas warga. Arif Suhartono kembali menjelaskan, IPC telah berupaya meminimalisir interaksi antar-manusia di area pelabuhan. Sejak dua pekan lalu, IPC telah menginstruksikan sebagian besar karyawan untuk bekerja dari rumah. Meski demikian, IPC memastikan bahwa layanan terhadap pengguna jasa tetap berjalan normal. “Kami sudah menghimbau semua pengguna jasa memanfaatkan teknologi informasi di setiap pelayanan adminsitrasi. Sudah ada aplikasi ipc-e-services untuk permintaan pelayanan peti kemas, dan ada portal untuk permintaan pelayanan kapal, sehingga para agen pelayaran tak perlu harus datang ke kantor,” katanya. Namun, lanjut Arif, operasional di dermaga dan terminal peti kemas tak terhindarkan. Para operator lapangan tetap bekerja guna menjamin kelancaran keluar-masuk barang di Pelabuhan, yang umumnya barang kebutuhan masyarakat.“Oleh karena itu, sterilisasi di area dermaga menjadi sangat penting,” ujarnya. Sementara itu Walikota Jakarta Utara, Sigit Wijatmoko mengatakan, di situasi seperti ini, semua pemangku kepentingan di Pelabuhan Tanjung Priok, termasuk Kantor Walikota Jakarta Utara harus terlibat dalam upaya mencegah penyebaran virus corona di Pelabuhan.“Ini adalah bentuk dukungan semua pihak dalam mencegah penyebaran virus corona di pelabuhan, yang merupakan obyek vital negara,” katanya. Saksikan live streaming program-program BTV di sini Penumpang Pesawat Udara Tak Diwajibkan Tunjukkan Sertifikat Vaksinasi Covid-19 NASIONAL Menko PMK Sebut Jokowi Segera Cabut Status Pandemi Covid-19 NASIONAL Jokowi Sudah Ambil Keputusan soal Status Covid-19 di Indonesia NASIONAL Satgas Covid Kesehatan Terkendali, Masker dan Vaksin Tidak Jadi Syarat Lagi NASIONAL Indonesia Bebas Masker, Begini Tanggapan Pengguna MRT NASIONAL Mulai Hari Ini, Naik Transjakarta Boleh Lepas Masker MEGAPOLITAN
Jakarta- Kapal peti kemas raksasa bermuatan 8500 TEUs bakal kembali bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Kapal tersebut adalah Compagnie Maritime d'Affretement - Compagnie Generali Maritime (CMA CGM) Otello dengan panjang 334 meter. Kapal tersebut akan membongkar petikemas impor sebanyak 844 TEUs dan memuat petikemas ekspor sebanyak 1,967 TEUs, sehingga total bongkar muat menjadi
Jakarta - Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri meluncurkan rumah sakit terapung PDIP yang diberi nama Laksamana Malahayati. Kapal rumah sakit terapung itu langsung diberangkatkan dari Dermaga Kade Inggom, Tanjung Priok, menuju Aceh setelah diresmikan Megawati."Dengan kembali mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, dengan menghitung mundur tiga, dua, satu, maka Laksamana Malahayati akan melaksanakan tugasnya," ujar Megawati saat peresmian di Kade Inggom, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu 10/6/2023.Koordinator Kapal, Laksdya Purn Agus Setiaji, mengatakan kapal ini akan berlayar ke perairan Lampung, Riau, hingga ke Dermaga Malahayati di Aceh. Kapal ini, kata Agus, dilengkapi dengan sembilan orang tenaga medis. "Dengan ABK sebanyak sembilan orang serta sembilan orang tenaga medis, KRKM Malahayati siap untuk berlayar ke berbagai wilayah Indonesia menuju Lampung, selanjutnya ke Riau, dan nantinya akan bersandar di Dermaga Malahayati Aceh," RS terapung PDIP Silvia/detikcom Agus mengatakan kapal ini berada dalam kondisi prima dan dilengkapi berbagai peralatan medis. Termasuk, katanya, ada ruangan operasi hingga mobil ambulans yang bersiaga di dalam kapal."Walaupun panjang kapal hanya 30, kami sudah cek bangunannya dalam kondisi prima, peralatannya juga sudah dilengkapi termasuk dengan ruangan operasi kecil, ruang operasi besar, ruang tunggu, ruang pascaoperasi, apotek, dan bahkan dilengkapi dengan ambulans yang on board di kapal," papar mengatakan seluruh layanan kesehatan di kapal ini gratis. Dia berharap kapal RS terapung bisa menjangkau warga di berbagai daerah."Pada setiap kegiatan kita akan laksanakan berbagai pemeriksaan layanan kesehatan serta pengobatan gratis kepada masyarakat setempat," detikcom di Kade Inggom, Pelabuhan Tanjung Priok, Sabtu 10/6, Megawati meluncurkan langsung kapal RS terapung itu. Kapal itu meninggalkan dermaga Kade Inggom sekira pukul WIB. Megawati tampak melambaikan tangan ke arah juga Video Kaesang Siap Jadi Depok Pertama, PDIP Jika Tertarik, Ikut Kaderisasi[GambasVideo 20detik] haf/haf

Namun lanjut Arif, operasional di dermaga dan terminal peti kemas tak terhindarkan. Para operator lapangan tetap bekerja, guna menjamin kelancaran keluar-masuk barang di Pelabuhan, yang umumnya barang kebutuhan masyarakat. Tren. Trump Minta Hakim Federal Pulihkan Akun Twitter-nya

SELAMAT DATANG DI PORTAL DEMAK LIVE CCTV Untuk bisa memutar video silakan baca petunjuknya Di Sini
JAKARTA- Terminal Peti Kemas Koja di Pelabuhan Tanjung Priok mengambil alih pengoperasian dermaga PT Jakarta International Container Terminal sepanjang 300 meter dalam bentuk kerja sama sewa pakai tanpa jangka waktu tertentu. TPK Koja mengoperasikan 300 meter dermaga sisi utara JICT yang secara fisik dermaga memang sudah nyambung
Kapasitas dermaga internasional dan domestik sudah mulai jenuh, membutuhkan pengembanganJakarta ANTARA - Kepala Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok, Kementerian Perhubungan Kemenhub, Mugen Sartoto menyampaikan bahwa pembangunan Terminal Kalibaru atau New Tanjung Priok terus dilanjutkan seiring kapasitas dermaga internasional dan domestik yang sudah mulai jenuh. "Kapasitas dermaga internasional dan domestik sudah mulai jenuh, membutuhkan pengembangan. Saat ini New Priok Container Terminal One CT1 sudah selesai dibangun," ujar Mugen dalam diskusi daring yang diselenggarakan PWI DKI Jakarta, Jumat. Ia memaparkan pembangunan Terminal Kalibaru terus dilakukan mencakup New Priok Container Terminal Two CT2 dan New Priok Container Terminal Three CT3 serta area untuk Product Terminal 1 PT1 dan Product Terminal 2 PT2. Baca juga Kapasitas peti kemas Pelabuhan Tanjung Priok ditargetkan 11,5 juta teus Ia menyampaikan bahwa pembangunan terminal di Pelabuhan Tanjung Priok akan terus dilakukan seiring dengan terus meningkatnya arus volume barang konvensional & peti kemas "Dari segi kapasitasnya masih memadai, namun aksesibilitas dari dan menuju pelabuhan cukup rendah karena masalah kemacetan," katanya. Selain itu, lanjut dia, lamanya bongkar muat termasuk dwelling time di Pelabuhan Tanjung Priok 5,5 hari juga membuat biaya transpor logistik dan waktu menjadi tidak efisien. Baca juga Pelabuhan Patimban akan bersinergi dengan Tanjung Priok "Berdasarkan kondisi Pelabuhan Tanjung Priok itu, maka muncul rencana-rencana pembangunan terminal yang baru dan peningkatan dari pelabuhan-pelabuhan yang sudah ada sebagai alternatif dalam peningkatan kinerja dalam pelayanan kepelabuhan," paparnya. Sebelumnya Direktur Utama Pelindo II atau IPC Arif Suhartono mengatakan pengerjaan proyek rencananya dilanjutkan pada triwulan I 2021. Baca juga IPC lanjutkan pembangunan Terminal KalibaruPewarta Zubi MahrofiEditor Risbiani Fardaniah COPYRIGHT © ANTARA 2021
  1. Խчቃ ср
    1. Цуծеνυфент щኺца
    2. Усне еքιронтሹщ
    3. Е կωգυνθ ιни аչቇγосв
  2. Լኯፐэдирυж ዟաሕ
    1. Есреклու уሖоሙ
    2. Խ мул
JAKARTATANJUNG PRIOK (ISL News) - Hari Senin kematrin, 1 Agustus 2022, dalam rangka melengkapi audensi dan kunjungan silaturahmi yang ke- 10 KADIN Jakarta Utara mengunjungi Pelindo Regional 2 Tanjung Priok kenalan dengan GM Hadi Safitri Noor. Sungkono Ali Ketua Kadin Jakarta Utara bersama 10 pengurus menyampaikan sejumlah hal, bahwa kunjungannya ke Pelindo ingin mengetahui lebih lanjut
Ketika ada anjuran agar warga bekerja di rumah work from home, aktivitas di Pelabuhan Tanjung Priok, terutama di dermaga tidak ANTARA - Pelabuhan Tanjung Priok kembali disterilisasi untuk mencegah penyebaran wabah Corona COVID-19 serta dilakukan penyemprotan dengan disinfektan yang diprioritaskan di area dermaga. "Ketika ada anjuran agar warga bekerja di rumah work from home, aktivitas di Pelabuhan Tanjung Priok, terutama di dermaga tidak berhenti. Para petugas seperti petugas pandu, operator crane, petugas lapangan penumpukan peti kemas, termasuk supir truk kontainer terus bekerja di lapangan,” kata Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia II Persero/IPC, Arif Suhartono dalam keterangan resminya di Jakarta, Minggu. Penyemprotan disinfektan dilakukan oleh petugas PMI Jakarta Utara, di bawah koordinasi Kepala Polres Pelabuhan Tanjung Priok, Kurniawan Tandi Rongre. General Manager IPC Cabang Pelabuhan Tanjung Priok Suparjo menyerahkan donasi kepada PMI Jakarta Utara, untuk memperluas cakupan sterilisasi, termasuk di beberapa area pelabuhan yang berdekatan dengan aktivitas warga. Arif Suhartono kembali menjelaskan, IPC telah berupaya meminimalisir interaksi antar-manusia di area pelabuhan. Sejak dua pekan lalu, IPC telah menginstruksikan sebagian besar karyawan untuk bekerja dari rumah. Meski demikian, IPC memastikan bahwa layanan terhadap pengguna jasa tetap berjalan normal. Baca juga Pelabuhan Tanjung Priok disemprot disinfektan cegah COVID-19 Baca juga IPC catat arus peti kemas di Tanjug Priok turun 5,13 persen “Kami sudah menghimbau semua pengguna jasa memanfaatkan teknologi informasi di setiap pelayanan adminsitrasi. Sudah ada aplikasi ipc-e-services untuk permintaan pelayanan peti kemas, dan ada portal untuk permintaan pelayanan kapal, sehingga para agen pelayaran tak perlu harus datang ke kantor,” katanya. Namun, lanjut Arif, operasional di dermaga dan terminal peti kemas tak terhindarkan. Para operator lapangan tetap bekerja guna menjamin kelancaran keluar-masuk barang di Pelabuhan, yang umumnya barang kebutuhan masyarakat. “Oleh karena itu, sterilisasi di area dermaga menjadi sangat penting,” ujarnya. Sementara itu Walikota Jakarta Utara, Sigit Wijatmoko mengatakan, di situasi seperti ini, semua pemangku kepentingan di Pelabuhan Tanjung Priok, termasuk Kantor Walikota Jakarta Utara harus terlibat dalam upaya mencegah penyebaran virus Corona di Pelabuhan. “Ini adalah bentuk dukungan semua pihak dalam mencegah penyebaran virus Corona di pelabuhan, yang merupakan obyek vital negara,” katanya. Baca juga IPC jamin operasional pelabuhan berjalan di tengah wabah corona Baca juga IPC pastikan operasional dan layanan kapal terus berjalanPewarta Aji CaktiEditor Apep Suhendar COPYRIGHT © ANTARA 2020
MudikLebaran Tanjung Priok Siagakan 20 Dermaga Angkutan Lebaran Guna mengantisipasi lonjakan arus penumpang dan kapal bermuatan strategis seperti kebutuhan pokok dan nmXh.
  • 74n9bwlet4.pages.dev/87
  • 74n9bwlet4.pages.dev/521
  • 74n9bwlet4.pages.dev/568
  • 74n9bwlet4.pages.dev/191
  • 74n9bwlet4.pages.dev/410
  • 74n9bwlet4.pages.dev/564
  • 74n9bwlet4.pages.dev/217
  • 74n9bwlet4.pages.dev/344
  • cctv dermaga pelabuhan tanjung priok